LITERASI PERBATASAN: BALOY AKSARA (1)





Baloy Aksara sebagai komunitas literasi telah mulai dirintis dan bergerak perlahan sejak 2011. Hal itu dikisahkan oleh Urotul Aliyah, S. Pd., M. Pd,  pendiri dan pengelola Baloy Aksara.  Baloy Aksara mulai berkegiatan dalam sebuah rumah petak satu pintu di Kampung Empat, Kota Tarakan. "Saat itu saya baru saja pindah dari Jawa. Kebetulan suami saya menjadi dosen di Universitas Borneo Tarakan, " kenang Urotul Aliyah.
Dikisahkanoleh Bu Aliyah, panggilan akravnya di kalangan anak muda dan mahasiawa Tarakan,  bahwa rumah sewa petak satu pintu itu menjadi tujuan alternatif anak muda Tarakan khususnya nahasiswa.. Mereka datang untuk berdiskuso dan meminjam buku atau bacaan lain. "Saat itu perpustakaan Kota Tarakan masih kecil tidak semegah sekarang dan berada di kantor arsip depan THM Kota Tarakan.

Keterangan: urotul aliyah, pendiri dan pengelola Baloy Aksara

selain itu,  ketersediaan buku yang daoat menunjang studi mahasiswa khususnya terkait tugas akhir dengan tema tertentu masih sangat susah didapatkan. "Umumnya para mahasiswa memesann ke pulau seberang, " cerita Bu aliyah.
Bu Aliyah dengan senang hati menerima para mahasiwa yang mengajak diskusi banyak hal seperti madalah remaja, masalah perkotaan, dan masalah lain di Tarakan. "Saat itu Tarakan masih menjadi bagian dari Kalimantan Timur dan belumberdiri Kalimantan Utara, " tambahnya.
Di Baloy aksara itulah anak muda berproses kreatif. Sebagian yang sudah lulus me jadi guru di pedalaman dan perbatasan. Mereka juga melakukan hal sama yakni merintis rumah baca, seperti dilakukan Azni di Kabupaten Tana Tidung yang mendirika. tBM Upuntaka.
Dari baloy aksara ini banyak kebutuhan bacaan disalurkan baik diberikan cumacuma maupun dibeli dengan harga murah. "untuk buku trrtentu kami juga bookshop atau lapak buku. Sebagian lain kami hibahkan atau salurkan. Misalnya untuk pembentukan rintisan tbm di tepian sembakung, sebuku, long leujuh, dan nunukan.

Baloy aksara juga memberi hibah paket buku bacaan untuk mahasiswa tidan mapu yhang sedang mengerjakan skripsi. "Tahun ini kami memilih 2 mahasiwa penerima hibah, " ujar bu aliyah. Selain itu, baloy aksara juga menggelar lapak buku, talk show, bebualan sastra, bebincangan tokoh, dan sebagainya. "kami juga aktif mengisi parenting untuk tk dan guru paud di kalimantan utara.
Tahun 2019 ini, baloy aksara berkeingunan untuk merapikan organisasi komunitas dengan mengurus perijinan dan menyusun program lebih rapi dan merekrut tambahan relawan baru.

Comments