AIR: PUISI HAMRI MANOPPO, KOTAMOBAGU



Kita memang dari air
lalu berteman api, debu tanah dan angin
bencana, siapa yang ingin?

di gelas ada air, hujan air, sungai air, lautan air,
air mata air
air mata mengalir

kita memang dari air
tapi gempa bukan temannya
maka jika jumpa
jadilah bencana

air mengalir dari solo
keroncong tanah air
tiada berakhir
akhirnya ke laut
memanggil maut?

kita memang dari air
tapi air suci Illahi
dari sumsum sufi
Ya Robbi

Air jadi gelombang
air bicara bencana
air di mana mana
air selalu berkata

gempa mengundang air
Tuhan berilah akhir

Kotamobagu, 1 oktober 2018

Comments