LEBIH BAIK TIDAK MENGENAL DARIPADA SULIT MELUPAKAN





Judul novel      : Sebuah Usaha Melupakan
Penulis.            : Boy Candra
Penerbit.          : Media Kita
Tahun terbit     : Cetakan pertama, 2016
Tebal halaman: 306 halaman
ISBN                 : 978-979-794-520-6
Genre                : Mellow,Drama.

 Novel sebuah usaha melupakan ini merupakan hasil karya dari Boy Chandra, novel ini cukup menarik untuk dibaca untuk seorang yang ingin mencapai usaha untuk dapat melupakan seseorang yang pernah hadir dalam hidupnya.
Novel ini buat bukan merupakan tips untuk
melupakan seseorang tetapi novel ini berisi
tentang perenungan-perenungan perihal
seseorang yang meninggalkan, Seseorang yang akhirnya disadari hidup akan baik-baik saja tanpa dia. Namun bagaimanapun sedihnya kamu saat dipatahhatikan kamu harus tetap kembali bangkit untuk memperjuangkan harapan.
Bab pertama novel ini menceritakan tentang proses awal pertemuan untuk pertama kalinya bertemu hingga mereka sepakat untuk menjalin hati, dimana mereka harus benar-benar saling melupakan kisah
dimasalalu mereka dan benar-benar membuka lembaran baru. Dan percaya terhadap apa yang dicintainya, yakin tak akan ada masalah
lagi dengan semua itu.Bab kedua novel ini menceritakan tentang dimana mereka belajar
untuk saling memahami, saling percaya dan kembali menyadari
bahwa tidak boleh berlama-lama dalam emosi buruk dan menjaga
apa yang sudah mereka miliki, dan terkadang mereka juga sempat
berdebat karena selisih paham. Kemudian kisah cinta mereka ini
menjadi lebih rumit hingga jarak memisahkan mereka yang mengakibatkan rusaknya rasa kepercayaan. Akhirnya ada salah satu dari mereka yang tak bisa menjaga hati dan ia lebih memilih orang lain dan meninggalkannya. Hingga akhirnya ia belajar melepaskan sosok yang dicintainya dia butuh waktu untuk benar-benar melupakan yang ia anggap tak mudah dan pelan-pelan dia mulai belajar melupakan.
Sebenarnya masih banyak lagi yang menengangkan dalam novel ini.
Beberapa bab yang tidak saya ceritakan yang perlu anda ketahui semakin anda membaca novel ini anda akan terbawa suasana penghianatan dan kekecewaan yang nyata. Novel ini banyak menceritakan tentang renungan-renungan kekesalan harapan dan luapan-luapan emosi.
Jadi, menurut saya tema yang tepat untuk novel ini adalah "patah hati dan kecewa"
Tokoh dan penokohan novel ini terdapat 3 orang tokoh yaitu tokoh Boy
Chandra yaitu pada kata "Aku" menunjukkan bahwa ia adalah tokoh utama dalam cerita ia memiliki sifat yang penyayang,tulus dan setia dan tokoh "Dia"
yaitu kekasihnya sendiri yang memiliki sifat egois, keras kepala dan ambisius dalam mengejar apa yang ia inginkan. Tokoh ketiga yaitu kekasih baru atau selingkuhannya tokoh kedua tidak dijelaskan secara spesifik.
Alur yang digunakan dalam novel ini ialah alur maju dimana tokoh dapat melupakan masa lalunya.
Latar menyedihkan sebuah cinta yang tulus dibalas dengan suatu penghianatan.
Latar waktu tidak dijelaskan didalam cerita karena novel ini kebanyakan
mengungkapkan tentang kenangan tokoh, perenungan dan kekecewaannya.
Latar suasana tersirat pada novel ini kecewa, galau, sedih dan sedikit emosi
akibat cinta tulusnya dikhianati.
Menggunakan bahasa tidak baku sehari-hari yang bersifat sederhana, tetapi
ada beberapa kalimat yang sulit dipahami
Sudut pandang menggunakan sudut pandang orang pertama atau tokoh
utama yang merujuk pada kata "Aku" yaitu Tokoh Boy Chandra.
Konflik klimaks dalam novel ini berupa selalu selisih paham dalam hal apapun, konflik batin penghianatan yang dilakukan menyebabkan tokoh "aku" masih menyimpan pengharapan untuk orang yang telah pergi dari kehidupan tokoh dan berharap untuk diberikan kesempatan. Menjalani hubungan jarak jauh menyebabkan rusaknya rasa kepercayaan hingga orang yang dicintainya melakukan sebuah penghianatan atas perjuangan tokoh mencampakkan membuat tokoh merasa luapan emosi atas kekecewaan yang tak bisa ia limpahkan kepada orang yang dicintainya dia lebih memilih memendam rasa sakitnya itu pada dirinya sendiri karena dia tidak ingin menyakiti perasaan orang yang ia cintai itu dan orang yang ia cintai lebih memilih untuk melarikan dirinya untuk orang lain.
Konflik antiklimaks juga terdapat dalam cerita novel ini yakni akhirnya tokoh "Aku " mulai belajar melepaskan dan pelan-pelan akan belajar untuk benar-benar melupakan.
Keunggulan novel yaitu novel ini dilengkapi dengan ilustrasi-ilustrasi dan kata-kata
yang terkesan nyata. Adapun ilustrasi tersebut menambah keindahan buku ini.
Novel ini menggunakan kalimat yang mudah dipahami.
Sampul buku membuat saya tertarik dan penasaran untuk membacanya
Setiap font ditulis dengan rapi
Pemilihan kata-kata didalamnya menarik
Kelemahan novel yaitu novel ini cukup tebal sehingga terkesan membosankan
Bagi yang tidak suka genre mellow akan kurang suka dengan
Ceritanya dari awal sampai akhir ceritanya itu-itu saja, terlalu
bertele-tele dan terkesan membosankan
Ada sedikit kata-kata yang sulit dipahami
Beberapa kalimat tidak berspasi dan latar waktu yang tidak digambarkan.
Novel ini menceritakan tentang diri tokoh dan jarang menyebutkan tokoh-tokoh lain secara spesifik.
Beberapa hal dapat disarankan untuk novel ini antara lain sebaiknya jika membaca novel ini anda membaca dengan hati agar memahami urutan kisahnya dengan teliti agar tersampaikan kesan penulis.
Sebaiknya jika ada seseorang yang telah
mencintaimu dengan tulus dan sepenuh hati tidak sepantasnya melakukan penghianatan atas ketulusan cintanya dan jangan sesali setelah orang itu pergi.
Kesimpulan dari kisah novel ini ialah jangan mempertahankan seseorang yang
hanya mendatangkan luka. Karena lebih baik tidak mengenal sama sekali daripada sulit melupakan
Jangan mensia-siakan ketulusan orang lain.
Dari biografinya. Boy CandraY Lahir 21 November 1989 menetap dan berproses di padang, sumatera Barat. Belajar serius menulis sejak 2011. Buku-buku yang sudah
terbit: 1. Origami Hati. 2. Setelah Hujan Reda. 3. Catatan Pendek Untuk Cinta
Yang Panjang. 4.Senja,Hujan, dan cerita yang telah usai. 5. Sepasang Kekasih
Yang Belum Bertemu. 6.Surat Kecil Untuk Ayah. 7. Satu Hari Di 2018. 8. Ku
Ajak Kau Ke Hutan dan Tersesat Berdua.
Buku 'Sebuah Usaha Melupakan' adalah buku non fiksi ketiga dengan seri
kepenulisan buku ' Catatan Pendek Untuk Cinta Yang Panjang' dan 'Senja,
Hujan,dan Cerita Yang Telah Usai' -teknik penulisan 'empat paragraf' yang
diciptakan BOY CANDRA. Sekaligus buku kesembilan yang diterbitkan sejak
2013.

Latar belakang kisah novel ini sendiri yakni penulis menulis buku ini dikarena kan suatu peristiwa yang tidak bisa ia
jelaskan proses penulisannya tidak dapat dijalankan sesuai rencana karena
kesedihan yang menimpanya nya datang tak diduga-duga. Akhirnya ia
memilih menulis apa saja yang terasa melegakan.
Nilai sosial budaya saling menghargai .

Lisa Tarakanita Rahman, Tarakan, Kalimantan Utara.

Comments