Kun fayakun
Jadi, jadilah
kita baru saja terbahak
mempertontonkan kelucuan hidup
lalu hening menyergap
oleh berita tak terduga
napas mendadak tersekat
bibir tibatiba kelu
baru saja kita menghibur Lombok
kini airmata itu kembali tumpah
untuk Palu tercinta
Kun Fayakun
bila hati masih ada
mungkin empati yang mampu bicara
bila bahu kuat memikul
lukamu lukaku juga
Tuhan sekadar memberi tanda
agar tawa kita jangan terlalu mengangkasa
karena tak ada tawar menawar
bila Ia ingin mengambil kepunyaanNya
lirih sujud kami
meniti ke Ars-Mu
siapkan kami Ya Robbi
kapan pun Engkau berkehendak dengan
Kun Fayakun
Sofhie
Comments
Post a Comment