DANARTO

DANARTO| pada mulanya adalah air mata. kehidupan-kehidupan, yang nyata atau maya, diawali dengan air mata. dan kita semua pun tahu, akhirnya pun air mata.

di sebuah grup wa, siang tadi, terjadi kepanikan hebat. Fatin, seorang penyair perempuan, mengirim pesan terbuka di grup. ia minta tolong siapapun yang dekat dengan ciputat, untuk lekas ke rsu uin di ciputat. fatin dapat kabar Danarto, sastrawan besar Indonesia, ditabrak pengendara motor. fatin di luar kota. fatin memastikan bahwa kabar tersebut bukan penipuan. sumbermya adalah penyair tersohor bernama agus r sarjono. agus minta tolong fatin menjenguk dan memastikan kabar yang didapatnya. agus masih di bandung siang tadi. Agus mendapat kabar dari seorang polisi yang menelponnya.
"tidak ditemukan identitas pada korban. dan hanya ditemukan handphone. pada beberapa nama yang tertera, polisi menelpon agus, menanyakan apa agus kenal kerabat danarto dan mengabarkan yang bersangkutan adalah korban tabrak motor.
Jamal D. Rahman Full sedang di luar negeri. ia menyarankan segera hubungi teman lain. suasana grup tampak senyap. seluruh pikiran dan perasaan anggota grup tampaknya diserang panik, bingung dan gugup.
saya coba mengetuk grup wa di sebelah. isinya juga para pujangga, campur muda dan tua. saya sampaikan apa adanya dengan cara salin tempel pesan fatin di grup satunya. alhamdulillah ada penyair bangka belitung jingga kelana Suyanto yang ketepatan di ibukota. Ketepatan lagi beliau di kantor imigrasi dekat tkp. tak lama, jingga kelana kirim informasi bahwa danarto telah ditangani dr. Pipit. tapi belum ada keluarga dan pihak berwajib belum membolehkan jenguk. Jingga kelana saya minta kirim gambar, sebab meniru anak zaman now no picture hoax. dan jingga kelana kirim gambar suasana ruang rsu. jingga mengatakan, beberapa orang dalam gambar adalah para penolong pertama danarto yang membawa korban ke rsu. Jingga kelana juga mengirim gambar papan nama rs untuk meyakinkan kami di grup. Informasi ini saya teruskan ke grup mana ada jamal, fatin, gaus. Aspar, Awan, Rita Orbaningrum dsb. mereka lumayan lega. meski kepanikan masih tampak terasa di grup. informasi terbaru terus dicari.

di grup asosiasi, yang isinya banyak profesor dan calon profesor, saya juga menempelteruskan kabar dari grup sebelah yang pertama. di grup ini tindaklanjut kabar lumayan cepat. ada anggota grup yang coba hubungi kolega dosen di uin ciputat. Prof Jabrohim Uade yang juga di grup itu, memberi informasi bahwa kang ahmadun yh tinggal di sekitaran lokasi. pak jab mengabari bahwa kang ahmadun coba menghubungi para sastrawan yang tinggal di lokasi terdekat. Prof teguh unes, prod wardi uny, dan juga anggota dari unj turut merajut kabar ke berbagai kalangan. di grup sebelah telah ada informasi tambahan bahwa telah tiba beberapa sastrawan datang dan menunggui korban. Juga keadaan terakhir danarto. Ada informasi danargo mengalami pergeseran tulang, ada kabar pendarahan otak dan juga luka lain yang serius. Grup-grup yang tadinya hiruk bertebar informasi mendadak siup. Sepi. Sunyi. sesekali anggota berkirim doa dan harapan. Sesekali berkirim gambar untuk memastikan dan meyakinkan yang lain bahwa harapan insyaallah masih ada.
hingga kabar terbaru tiba di grup wa, juga japri dan beranda fb. mendadak kesedihan di mana-mana. Mendadak air mata di mana-mana.

abah danarto, saya ikut meresapi rasa cinta yang merasuk pada hati para teman dan orang-orang yang mencintaimu. meski tak bertemu tiap hari. Tiap waktu. tapi mereka, seperti saya juga, ikut mendapatkan pencerahan jiwa kala membaca ghodob, adam ma'rifat, dan lainnya, di kala tua atau saat remaja dulu. puluhan grup dengan ratusan bahkan mungkin ribuan anggota totalnya, serentak mengirim alfatihah, memohonkan ampun dan berharap husnul khotimah. meski engkau seorang diri menyusuri jalan sunyi. Sebagaimana umumnya para sufi menikmati ziarah menujuNya.

2018


MUHAMMAD THOBRONI, tinggal di Tarakan. menulis buku cerpen "Ustadz Misterius" (2018) dan buku puisi "Sei Kayan" (2017)