TAMU: PUISI ASPAR PATURUSI, MAKASSAR



bukalah pintu rumah selebarnya
siapapun tamu kita terimalah, mama
bukalah pula pintu hati setulusnya
tamu datang menyuguhkan berkah

walau rimbun daun menaungi lembah
tapi sudah lama kita berpisah dunia luar
sepi dari tegur sapa dan salam kasih

mama, mari kita hidangkan senyum
biarkan tamu merasakan teduhnya rumah
sejuknya hati serta beningnya sorot mata

mama, seduhlah teh dengan hangat cinta
rasa manis terhirup walau tak sebutir gula
bila pulang dia bawa kenangan dari lembah

mama, bila ternyata tak seorang pun tamu
tetap siapkan sekuntum senyum
yang menghiasi daun pintu

kita akan tetap akrab pada sepi lembah
yakinlah, tak pernah ada sepi di sisiNya

Jakarta, 15 Maret 2010



(ilustrasi mariyakey/ yuk ke bagian bawah blog dan klik iklannya)

Comments