TAK BERDAYA: PUISI HAMIDAH, SAMARINDA




Sepertiga malam semakin menyelimuti jiwa yang takabbur
Hanyut dalam mimpi tak pasti
Bagai kapal layar taat pada arus angin
tak tekad kapan tiba

Lantunan ayat suci di surau mulai menggemakan disetiap sudut kota
namun keheningan yang mengikat mengalahkan firman-MU

Jiwa yang pongah terbawa alunan
syetan menebar racun hati
Lelap malas penuh dengki
Menidurkan ke ruang tak berdaya


Odah etam



ikustrasi ulamakwordpress/ yuk klik iklannya

Comments