KELANA: PUISI ARISA, MAHAKAM ULU



Kita hidup di zaman berbeda
Kau memaksa, aku terpaksa
Mencoba tuk mengerti, apa maumu
Mencoba tersenyum pun jiwa membatin
Apa pedulimu, kau maunya itu Kau maunya ini,
serba ingin kau miliki, ingin dan ingin
memaksakan kehendakmu,
aku pun bertanya, bahagiakah kau
aku menarik tanganmu menatap wajamu
tatapanmu kosong, kau hampa, kau merana
kupikir meninggalkanmu

sengkang, 12 Februari 2018



(ilustrasi flickr/ yuk ke bagian bawah blog dan klik iklannya untuk informasi berharga dan mencerahkan)

Comments