DAMAI: PUISI ASPAR PATURUSI, MAKASSAR



angin laut, kabar apa gerangan dari seberang
embusanmu perlahan terasa lembut dan segar
pantai masa kecil di sana sering kukenang
pagi hari kubenamkan tapak kaki ke dalam pasir

bergetar suaraku membisikkan rindu kepadamu
lalu kau eluskan sentuhan kasih ke wajahku
pagi di pantai sini kubaringkan tubuhku
kubiarkan lidah ombak menjilatku

di pantai sana dan di pantai sini
seribu kenangan melabuhkan diri
seraya membuka halaman rindu
segalanya lebur di negeri rantau

angin laut, lebih dekatlah ke sini
aku ingin mendekapmu sepuas hati
pagi ini di celah pantulan cahaya mentari
hanya dalam dirimu kutemukan damai

Jakarta, 9 Juni 2010



(ilustrasi pinterest/ yuk ke bagian bawah blog dan klik iklannya)

Comments