TERBUAI BAYANGAN: PUISI SELAMAT SAID SANIB, SAMARINDA



Dipenghujung Kota Balikpapan
Memelukmu dalam bayangan
Terbuai  dingin embun pagi
Kau lambaikan tangan
Mengajakku pergi ke Kotamu

Kutatap senyum bayangan semu
Sungguh aku tak berdaya
Kutumpahkan rasa kecewa
Dalam sebuah lagu kenangan

Sepanjang jalan
Sepanjang rindu
Sepanjang cita
Dan sepanjang tirai

Kau buka blokir pagar
Taman hamparan hijau yang terkunci  erat

Ku ucapkan salam
Tanda salam pembuka perdamaian
Hatiku mulai berdamai
Tatkala menikmati indahnya pelangi dimatamu
Walau hanya terjerambab dalam lamunan

* Speaker, Trainer People Developer
* Hypnotherapost, Numerologist & Graphologist



(ilustrasi pixabay/ yuk ke bagian bawah blog dan klik iklannya untuk informasi berharga dan mencerahkan)

Comments