NYANYIAN PAGI DI NEGERI RANTAU: PUISI MUHSYANUR SYAHRIR, MAKASSAR




Mentari pagi indah mekar menawan
Ada rasa  yang masih  tertawan
Dalam genggaman lamunan tak bertepian
Akhirnya,  jiwa-jiwa pun ikut tertawan

Selamat pagi negeri yang berawan
Masihkah engkau menawan
Menemani setiap angan
Di sela-sela lambaian kebisingan

Sebait puisi tersenandung
Dalam doa yang tak retak terkatung-katung
Sebab, doa itu bergemilang
Dan tanpa secarik kain menyelubung

Setiap kaki silih berganti
Melangkah,  menjelajah,  dan menapaki
Sebab,  ada sejuta mimipi hendak digapai
Mimpi yang meretas dalam hati

Surabaya,  27 Februari 2018


(ilustrasi nusantara news/ yuk ke bagian bawah blog dan klik iklannya untuk informasi berharga dan mencerahkan)

Comments