MERAWAT KEMBANG MELATI: PUISI JABROHIM, YOGYAKARTA



kutanam melati setekan batang dari lereng merapi dan galunggung/ dalam pot buatan seniman temanku timbul raharja si kuda egrang/ saban hari bunga setekan itu kupelihara dengan tekun/ kusiram dan kupupuk hingga tumbuh subur/ sayangnya tak pernah berbunga/tak membuat ruang jadi semerbak//
kuhadiahkan melati yang tumbuh subur dalam pot milikku/ kepada sahabatku/ ah betapa bahagia sahabatku/ karena bunga setekan itu setiap menjelang pagi/ menebar wewangi kuntum melati//
kupetik melati batang setekan yang kuhadiahkan pada sahabatku itu/ betapa harumnya, suatu malam/ diam-diam kusetek kembali batang kembang setekan itu/ kutanam dalam pot buatan sendiri/ betapa bahagia dalam diri/ karena kembang itu kini tumbuh subur/ dan membuat ruang diri jauh lebih wewangi//

yogya, 6 feb 2018



(ilustrasi gambarpedia/ yuk ke bagian bawah blog dan klik iklannya untuk informasi berharga dan mencerahkan)

Comments