SINGKAWANG: PUISI MULYADI, SINGKAWANG



Singkawang ,kuburlah anakmu
Tak usah kau hidupi
Biarkan kata  orang,kau kejam
melebihi dari sekedar lebih
janin pembentuk raganya dari baja
seperti raden samba hamil gada
ramuan nafsu mengalir di darahnya
jadikan ilalang media ramai cerita
hanguskan hutan karet perekat tali
menjulur di akar hutan gambut
kampung nusantaraku pernah mawut
entah siapa pemberi injeksi
dokter pemanfaat situasi
Singkawang,di tepi sungai
mengubur anaknya.sendiri

Singkawang,20 Mei 1988


(ilustrasi panoramo/ yuk ke bagian bawah blog dan klik iklannya untuk setiap informasi berharga dan mencerahkan)

Comments