TIPIKAL ANGGOTA GRUP WHATSAPP



Whatsapp adalah aplikasi yang paling sering dibuka oleh pemegang HP android. Pemilik akun whasapp yang tak tergabung dalam sebuah group, maka fungsi whatsappnya tak begitu berbeda dengan SMS, yang barangkali belum tentu ada pesan masuk di setiap harinya. Namun bagi yang tergabung dalam sebuah group bisa jadi jika satu jam saja tidak dibuka maka sudah ada seratusan pesan masuk yang belum terbaca. Di sinilah menariknya group whatsapp, selalu ramai karena adanya tipikal yang berbeda-beda di antara anggota group. Berikut adalah beberapa tipe anggota dalam group yang mungkin saja Anda sudah mengidentifikasikan siapakah yang bertipe seperti apa di group Anda.

1. Tipe Biasa Saja
Tipe ini memang menganggap biasa saja keberadaannya di dalam group. Ia tak pernah resah atau merasa keberatan tentang apapun yang muncul di group. Jika memang penting untuk dibaca ia akan membacanya. Jika menganggap tak penting ia melewatinya. Semua dianggap wajar-wajar saja. Ia sadar, masing-masing orang punya tipikal sendiri-sendiri dalam berinteraksi dalam group whatsapp.

2. Tipe Makan Hati
Tipe anggota ini hanya nomor kontaknya saja yang masuk sebagai member. Tetapi dia tidak pernah ikut berkomentar, apalagi ikut memposting. Bahkan tipe ini cenderung ingin keluar, tapi merasa tidak enak hati dengan yang memasukkannya. Dalam hatinya masih berharap akan ada sesuatu yang penting di groupnya. Walaupun, yang ia temui tak satupun ada berita atau kabar penting baginya. Tipe ini sebetulnya sedang makan hati, menahan sebal berada di group tapi tak mampu untuk keluar karena terlalu terdoktrin oleh kekhawatiran termasuk memutus tali silaturahim.

3. Tipe Kutunggu Komentarmu
Tipe ini memang tidak terlalu sering eksis di group. Tapi sekali muncul di group dengan memposting sesuatu bawaannya ingin membaca komentar dari member lain, tapi setelah lama ditunggu-tunggu namun tak satupun ada komentar. Harapannya pun pupus setelah tertindih oleh postingan yang lain dan ternyata lebih membuat group menjadi ramai. Ia mutung, bahkan ia bersumpah dalam hatinya untuk tak akan memposting apapun di group itu.

4. Tipe Terlalu
Tipe ini menganggap member group sangat nyaman bahkan sangat menunggu-nunggu postingannya. Tak jarang tipe ini justru memposting kalimat tanya singkat "kok sepi?". Ya iyalaaaah......, orang jam 12 malam masih ngajakin member group untuk chatingan gak jelas. Waktunya istirahat kellesss..!

Tipe ini sering menganggap bahwa anggota di group yang diikutinya belum pernah membaca postingannya sehingga tipe ini teramat sering memposting artikel copy paste (copas), yang bisa saja dia sendiri belum membacanya sama sekali.

Jika salah satu member dari group yang Anda ikuti ada tipe ini maka yakinlah group akan menjadi group teratas karena selalu ada saja yang diposting. Tipe ini sangat takut neraka dan sangat menyukai berburu pahala melalui postingan copas. Karenanya ia hobi memposting artikel viral yang ada kalimat "sebarkan" dan kalimat-kalimat lain yang membuatnya semangat berburu pahala melalui posting artikel viral tanpa mau menggunakan nalar kritisnya terlebih dahulu, tanpa mau menimbang rasa, apakah member lain ada yang berkenan atau tidak jika ia ikut memviralkannya.

5. Tipe Fighter
Tipe ini tidak terlalu sering hadir dalam obrolan group. Tapi kalau sudah menyenggol hal yang dianggapnya prinsip dia akan mendebat. Atau setidaknya dia akan menertawakan sesuatu yang dianggap serius dan penting oleh pengirim artikel copas, yang biasanya dikirim oleh tipe terlalu.

6. Tipe Sok Bijak
Tipe ini biasanya akan hadir saat group sedang ada "pertarungan" antara tipe "terlalu" dengan tipe "fighter". Kadang juga, tipe ini akan mengeluarkan dalil untuk menjadi penengah. Walaupun seringnya, dalil dan kebijaksanaannya dianggap terlalu mentah oleh tipe fighter.

7. Tipe Syetan
Tipe ini sebetulnya tidak terlalu aktif. Tetapi ia pasti hadir saat ada perdebatan. Ia malah mengompori ke kedua pihak yang saling berlawanan dengan cara menjapri. Tipe ini memang berkarakter seperti syetan yang suka mengadu domba, dan senang bila sedang ada yang bermusuhan.

8. Tipe Reporter Pribadi
Tipe ini bisa dikatakan tipe anggota group yang (ingin) eksis dengan cara memposting apapun terkait kegiatannya. Biasanya yang diposting berupa gambar, baik ia ada di antara gambar itu atau tidak. Kadang juga ada yang memposting foto wefie dengan seorang tokoh ternama atau teman-temannya pada event yang diikutinya.

9. Humoris Causa
Tipe ini jarang serius dalam sebuah group. Bisa dikatakan lebih suka slengean. Saking slengeannya, tipe ini kadang suka memposting yang bisa membuat member group menjadi resah karena keisengannya. Bukan hanya slengean, iapun antusias dengan viral yang bersifat humor. Kadang juga humornya berbau saru. Kadang ia hanya menjadi penyimak aktif atau kadang juga jadi bagian dari penyebar viral humor. Ia memang lebih interest dengan sesuatu yang bersifat humor dan candaan dari pada membahas sesuatu yang berat. Mungkin, ia sendiri menganggap kenyataan hidup di dunia nyata ini sudah berat, ngapain juga masih harus merasakan beban berat di dunia maya.

10. Tipe Ustadz
Tipe ini memang biasanya dimiliki orang yang benar-benar berilmu. Ia tahu kapan saatnya memposting sesuatu. Ia bisa mengukur kepantasan dan banyak hal yang dianggap perlu atau tidaknya ia memposting atau berkomentar dalam sebuah group. Tipe ini lebih bijak dari tipe sok bijak. Karena sok bijak memang sangat berbeda dengan yang benar-benar bijak.

Lalu, ada di tipe manakah Anda dalam bermedia sosial whatsapp?


ABDUL LATIF, praktisi perbankan, tinggal di Sleman

Comments