KETIKA SUJUD DI RUMAHMU: PUISI ASPAR PATURUSI, MAKASSAR




Adakah sajadah ini cukup bersih
terhampar di depan Ka'bah?
adakah hati bersimpuh khusyuk
menggapai selimut cahayaMu
yang memayungi umat sedunia

Apalah arti terik padang Arafah
di banding bara yang menghanguskan dosa kami
apalah arti lemparan kerikil di Mina
dibanding hajaran iblis yang menyesatkan

Apalah arti luka-luka hamba
dibanding luka-luka kaum yang terhina
Apalah arti derita hamba
dibanding derita berkepanjangan umat teraniaya

Ya Allah, perkenankan kami sujud di dalam rumahMu
tak cukup air mata kami menyejukkan khidmatnya
tak cukup haus kami mereguk kasihMu
perkenankan kami luluh di lantai suciMu

1996

*(dari buku puisi APA KUASA HUJAN . Terbitan Yayasan Amanna Gappa, 2002, hal 27, Aspar Paturusi)*




(ilustrasi republika)

Comments