DARI BATU-BATU KUBURMU, IBU: PUISI ANTO NARASOMA, PALEMBANG



kucium punggung tanganmu yang kurus sepi, ibu
jari jemarimu lancip
melaju bagai perahu bidar pada riak air sungai musi.

dari balik baju kebaya merah yang berkibar di tubuhmu
menebarkan keharuman kembang-kembang pudak, putih dan sakral.

lalu, kucuci kakimu dari rumah terakhirmu yang berlapis batu-batu nisan kuburmu.

dari rentang panjang sejumlah kisah yang kau tulis ke dalam jiwaku
hanya kesucian yang terkoyak di batas mimpi.

dari lipatan kain kafan yang mendekap jiwamu,
kau lilitkan kasih sayang dari sejumlah hitungan di antara anak-anak sungai.

dari balik kuburmu yang berlumur senyum,
kau ceritakan kembali tentang kemiskinan yang dulu  menjadi  sahabat.

jika padat kasihmu
memapah jalanku,
tulusan ini akan mengaliri sungai-sungai darahku
yang kau lahirkan sejak muncul ketulusanmu
di dadaku.

Desember 2002
(paket Hari Ibu)
--------------------------
puisi ini dimuat di.Harian Sumatera Ekspres edisi Desember 2011


(ilustrasi: malangtimes)

Comments