HATIKU TIDUR: PUISI GENTHONG HARIONO SELOALI, YOGYAKARTA



hatiku tidur berlumur sayur
menghindar dari dagingmu, Juwita
entah memgapa pertanyaan sama semakin engkau pinta jawabnya
mereka tak sempat pamit, menyempit
kain yang robek menonjolkan pahanya telanjang, kuning langsat
dan lembutnya tak kan mampu kau meniru
kabarkan semua anak terlahir oleh sempat
susunya pat-gulipat ilmunya tak terlipat dan semakin semesta semakin penat
kuteguk gairahku meremas indah dadamu
💐💐☄💐


(ilustrasi pinart/ yuk ke bagian bawah blog dan klik iklannya untuk informasi berharga dan mencerahkan)

Comments