MENIKMATI DRAMA ROMANCE ALA FILM PROMISE



Sutradara : Asep Kusdinar
Pemeran : Dimas Anggara, Amanda Rawles, Mikha Tambayong, Boy William, Ari Irham.
Perusahaan produksi : Screenplay Films &Legacy Pictures
Tanggal rilis : 5 Januari 2017
Negara : Indonesia
Bahasa : Bahasa Indonesia
Durasi : 110 menit
Penulis naskah : Sukhdev Singh, Tisa Ts
Produser : Sukhdev Singh, Wicky V.olindo
Promise, merupakan film yang baru-baru ini menghebohkan dunia perfilman tanah air. film yang menghadirkan cerita yang lebih dewasa, dibandingkan film-film Screenplay sebelumnya. Gak ada kata-kata yang merengek alay melainkan pemikiran tokoh pemeran yang dewasa disajikan pada film ini. Alur yang disajikan maju-mundur secara terus menerus yang membuat film ini menjadi semakin menarik bagi penonton. Dengan para actor pemain yang ternama dan terkenal serta alur cerita yang dibuat semenarik mungkin, film ini sukses ditayangkan di tanah air. Walaupun baru ditayangkan selama empat hari, film Dimas Anggara dan Amanda Rawles ini berhasil memikat 235.729 orang penonton dan menjadi film nasional pertama yang terlaris diawal tahun 2017.
Walaupun menjadi film terlaris di awal tahun 2017, film promise ini juga memiliki beberapa kekurangan terutama pada jalan cerita yang berusaha dikemas semenarik mungkin agar penonton merasa penasaran pada ending, namun cerita ini malah membuat penonton bingung tentang jalan cerita yang terbelit-belit. Banyak kalimat ialog yang bersifat puitis pada film ini. Dan penceritaan, tokoh, dan karakter juga masih tampak lemah. Kanya (Amanda rawles) yang berperan sebagai istri dari Rahman (Dimas Anggara) pada film ini tidak menampakkan karakternya sebagai seorang istri. Begitupun sebaliknya, Rahman juga tidak menampakkan karakter yang menceritakan ia sebagai suami dari Kanya.
Pada film ini pun, hanya dominan menceritakan pada keluarga Rahman, keluarga Kanya tidak begitu dikupas pada film ini. Fim ini juga tidak menceritakan bagaimana Kanya bisa bertemu dengan Aji (Boy Wiliam) bahkan dekat hingga hampir menikah. Jadi pada film promise ini penceritaan jalan ceritanya masih belum kompleks dan pendalaman karakternya masih lemah.
Film yang bergenre Drama-Romance mampu membuat penonton menjadi terbawa suasana pada film tersebut. Apalagi pada saat-saat di akhir cerita saat Kanya sadar bahwa cintanya hanya milik Rahman, Kanya pun kembali ke Indonesia untuk membatalkan pernikahan Rahman dengan Salsabila. Pada ending film promise ini pun di buat dengan akhir yang bahagia. Dan membuat penonton juga terbawa suasana bahagia melihat kebahagiaan yang ada di film ini. Tempat yang digunakan film ini syuting juga sangat indah dan terlihat cocok dengan jalan cerita yang dibawakan. Magelang dan Milan merupakan tempat syuting yang digunakan pada film ini, tempat yang romantis dan indah. Sangat cocok dengan genre pada film ini.
Film ini mengajarkan kita untuk tidak menyerah dalam memperjuangkan cinta kita. Seperti rahman yang jauh-jauh dari Indonesia menuju Milan demi mencari istrinya Kanya yang menghilang dan juga Kanya yang kembali ke Indonesia untuk membatalkan pernikahan kedua Rahman, serta para sahabatnya Aji dan Moza yang sebenarnya memiliki perasaan kepada Rahman dan Kanya, namun mereka mengikhlaskan mereka dan merelakan Rahman dan Kanya hidup bahagia.
Promise secara teknis jauh melebihi kakak-kakaknya di Screenplay Films. Sisi cerita pun lumayan ada perkembangan dari film-film sebelumnya. Film ini juga menyajikan komedi didalamnya pada beberapa adegan. Film ini mampu menghibur para penonton yang menontonnya.

LISA NOVITA SARI, mahasiswa pendidikan matematika fkip ubt






(ambau.id/gambar liputan 6 showbiz)

Comments